Asuransi Bisa Selamatkan Isi Tabungan Anda

SEDIA payung sebelum hujan. Peribahasa ini kerap dipakai orang-orang yang menyiapkan tepat bagi mereka yang mempersiapkan diri dengan asuransi. Sayangnya, tak sedikit yang masih menganggap asuransi bukan hal mendesak. Akibatnya, ketika terjadi satu musibah, atau kejadian di luar rencana, keluarga kelabakan mencari dana. Mulai menguras tabungan hingga utang sana sini mencari biaya. Hal tersebut tak akan terjadi apabila kita sudah mempersiapkan diri dengan asuransi. Hal ini pernah dialami keluarga Rosanta (bukan nama sebenarnya). Ibu satu anak ini mengaku beberapa waktu lalu, ayahnya yang sudah beberapa tahun pensiun tiba-tiba harus dilarikan ke rumah sakit karena sesak nafas dan dada sakit. "Dokter mendiagnosa ayah saya terkena serangan jantung dan harus mendapat perawatan intensif. Dokter menyarankan untuk dilakukan operasi by pass," ujarnya. Rosanta dan keluarga berembuk bagaimana untuk membiayai operasi jantung ayahnya. "Karena operasi jantung memakan biaya ratusan juta rupiah, kami sepakat untuk mengadaikan rumah keluarga. Apa pun kami lakukan demi kesembuhan ayah meski harus berutang di bank. Alhamdulilah semua berjalan lancar sudah dua tahun ini ayah sehat," ungkapnya. Pengalaman ini membuka mata Rosanta untuk memiliki asuransi bagi keluarganya. "Untung saja kemarin rumah bisa segera digadai sehingga ayah bisa dioperasi, kalau tidak saya tidak bisa membayangkan. Selama saya ini tak pernah terpikir untuk memiliki asuransi. Namun kali ini berbeda, saya telah memiliki asuransi untuk mengcover keluarga saya. Jangan sampai pengalaman tersebut terulang kembali dalam hidup saya," tegasnya.

PERENCANAAN KEUANGAN KELUARGA

Asuransi Jiwa dan Hidup Sehat Sama Penting

Asuransi jiwa bukan hanya digunakan sebagai jaminan tetapi juga sebagai perencanaan untuk keuangan masa depan. Hidup sehat dan asuransi jiwa itu penting bagi masa depan. Memang benar dengan menjaga kesehatan, Anda dapat meminimalisir penyakit yang menyerang Anda namun masa depan bukanlah sesuatu yang dapat diduga. Namun tidak berarti seorang pemegang polis asuransi jiwa tidak perlu menjaga kesehatannya. Asuransi hanya digunakan untuk kondisi darurat saja jadi memang tetap harus menjaga kondisi tubuh. Kondisi tubuh merupakan salah satu hal yang juga dijadikan patokan oleh perusahaan asuransi untuk menghitung premi dan besarnya klaim yang bisa Anda dapatkan nantinya. Agar bisa mendapatkan klaim semaksimal dari asuransi jiwa dan kesehatan, berikut ini beberapa kiat untuk mendapatkan tubuh yang sehat: - Hindari berat badan yang berlebihan (obesitas). Anda bisa menggunakan perhitungan masa tubuh atau IMT. - Olahraga secara rutin. Dengan berolahraga secara rutin, Anda memberikan image positif secara tidak langsung mengenai kesehatan Anda. - Kurangi kebiasan yang tidak baik untuk kesehatan seperti merokok dan minuman berakohol. - Tambahakan konsumsi sayur dan buah lebih banyak kepada menu Anda tetapi ingat jangan mengurangi makan daging merah, telur dan ikan karena mereka juga mengambil bagian untuk menjaga tubuh Anda tetap sehat. Selain menjaga kesehatan tubuh, Anda disarankan untuk tidak sembarang menuliskan nama penyakit pada form pendaftaran sebelum Anda yakin bahwa Anda memang mengidap penyakit tersebut. Beberapa perusahaan asuransi tidak hanya melihat kesehatan karena mereka menawarkan paket yang sudah dikemas dengan rapi. Paket yang sudah berisikan benefit serta besarnya premi yang perlu Anda penuhi. Anda bisa memilih paket apa aja namun tetap saja perusahaan asuransi ingin laporan kesehatan Anda untuk memastikan Anda memang sehat sebelum masuk ke asuransi jiwa atau kesehatan.